Pelangiran – Upaya memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) kembali ditunjukkan melalui kegiatan penanaman jagung perdana yang dilaksanakan di Desa Tagagiri Tama Jaya, Kecamatan Pelangiran, pada Senin (29/9/2025) pagi. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Pelangiran, IPDA Iwan Saputra, S.H., M.H., bersama jajaran pemerintahan desa, perangkat kecamatan, serta Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tri Tunggal.
Acara penanaman berlangsung di lahan seluas 2 hektar yang terletak di Tanah Kas Desa Kanal 6, Dusun I, Desa Tagagiri Tama Jaya. Kehadiran berbagai pihak dalam kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara aparat kepolisian, pemerintah daerah, TNI, perangkat desa, serta masyarakat untuk bersama-sama mendukung program swasembada pangan pemerintah, khususnya dalam mendukung target 1 juta hektar lahan jagung yang dicanangkan di tingkat nasional.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Pelangiran Bustamin, Danramil Pelangiran yang diwakili Serma Sugianto, Sekretaris Desa Tagagiri Tama Jaya Tri Anggoro, Bhabinkamtibmas Bripka HP. Siregar, perwakilan BPD Slamet, serta pengurus BUMDes Tri Tunggal yang diketuai Rido Fadloli. Kehadiran para tokoh dan pemangku kepentingan ini semakin menegaskan bahwa program ketahanan pangan tidak hanya menjadi tanggung jawab satu pihak, melainkan hasil kerja sama lintas sektor.
Kapolsek Pelangiran, IPDA Iwan Saputra, dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis untuk mengoptimalkan lahan desa yang ada. Dengan adanya program penanaman jagung, diharapkan masyarakat dapat memperoleh manfaat ekonomi sekaligus mendukung ketersediaan pangan.
“Kami dari jajaran Polsek Pelangiran sangat mendukung langkah BUMDes Tri Tunggal dalam mengelola lahan kas desa untuk program penanaman jagung ini. Selain memperkuat ketahanan pangan, kegiatan ini juga membuka peluang ekonomi bagi masyarakat Desa Tagagiri Tama Jaya,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Pelangiran Bustamin menambahkan bahwa pihak kecamatan akan terus mendorong program-program serupa agar dapat dijalankan secara berkelanjutan di desa-desa lain. “Program seperti ini sangat penting. Selain mendukung swasembada pangan, juga dapat meningkatkan semangat gotong royong antara pemerintah desa, aparat keamanan, dan masyarakat,” katanya.
Kegiatan penanaman jagung perdana ini berlangsung hingga pukul 11.00 WIB dalam situasi aman dan kondusif. Para peserta yang hadir berharap agar lahan yang ditanami tersebut dapat menghasilkan panen yang maksimal, sehingga ke depan Desa Tagagiri Tama Jaya bisa menjadi salah satu contoh sukses dalam pemanfaatan lahan desa untuk program pangan nasional.
Dengan dimulainya penanaman perdana ini, diharapkan geliat pertanian jagung di Kecamatan Pelangiran semakin meningkat. Tidak hanya sekadar mendukung program nasional, tetapi juga menjadi bagian penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui penguatan ekonomi berbasis pertanian.(Yanti)
Posting Komentar